Peran para pentester jaringan atau disebut sebagai Network Penetration Tester bertugas untuk menganalisis kelemahan sistem sebelum pelaku kejahatan siber memanfaatkan celah keamanan siber. Salah satu alat andalan para pentester adalah Virtual Private Network (VPN). Saatnya kamu kenali lebih mendalam tentang peran penting VPN dalam proses Network Penetration Testing.

 

Apa itu Virtual Private Network (VPN)?

Virtual Private Network atau VPN adalah sebuah layanan yang mampu mengamankan koneksi internet dan terenkripsi dari perangkat user ke server VPN di tempat lain. Sehingga membuat aktivitas online penggunanya menjadi tersembunyi dan aman.

Dengan adanya VPN, dapat memudahkan para pentester untuk jelajahi internet dengan aman, tanpa dikenali, dari identitas dan lokasi yang dapat disembunyikan. Dengan perangkat yang terhubungkan ke server VPN yang aman, pentester mampu dengan mudahnya dapat menyembunyikan alamat IP asli mereka, sehingga mereka dapat:

Berikut ini yang dilakukan seorang pentester dalam menggunakan VPN: 

• Melakukan uji penetrasi dari berbagai lokasi untuk menguji kerentanan sistem yang dilindungi oleh geo-blocking.
• Melewati firewall dan pembatasan akses yang diberlakukan oleh jaringan tertentu.
• Menyembunyikan aktivitas mereka dari pengintaian, sehingga aktivitas pentester dapat tersembunyi dari pihak ketiga, termasuk administrator jaringan dan penyedia layanan internet (ISP).

 

Manfaat VPN dalam Network Penetration Testing

• Menjaga Anonimitas : VPN membantu pentester menjaga anonimitas mereka saat melakukan tes penetrasi, sehingga mereka terhindar dari risiko terlacak oleh pihak berwenang atau penjahat siber.
• Meningkatkan keamanan : VPN mengenkripsi traffic internet pentester, sehingga data mereka terlindungi dari pengintaian dan penyadapan.
• Memperluas jangkauan tes : VPN memungkinkan pentester untuk melakukan uji penetrasi dari berbagai lokasi di dunia, sehingga pentester dapat menguji kerentanan sistem secara lebih menyeluruh.

 

Memilih VPN yang Tepat untuk Network Penetration Testing

• Keamanan dan enkripsi: Pilih VPN yang menawarkan enkripsi yang kuat dan terpercaya untuk memastikan keamanan data.
• Kecepatan dan stabilitas: Pastikan VPN memiliki kecepatan yang cukup untuk melakukan uji penetrasi, tanpa adanya lag atau gangguan.
• Kebijakan privasi: Pilih VPN yang memiliki kebijakan privasi yang jelas dan tidak mencatat aktivitas.
• Jaringan server yang luas: Pilih VPN dengan jaringan server yang luas di berbagai negara untuk meningkatkan anonimitas dan jangkauan tes.

Kesimpulan:

VPN bukan hanya sebagai alat bantu anonim, tetapi juga senjata andalan pentester jaringan dalam memerangi celah keamanan siber. Dengan memanfaatkan VPN, pentester dapat menjaga anonimitas pengguna, keamanan, dan jangkauan tes, sehingga pentester dapat menemukan kelemahan pada sistem dengan lebih efektif dan membantu perusahaan untuk lebih meningkatkan sistem keamanan.

 

Tertarik belajar Network Penetration Testing?

Yuk daftar sekarang di Live Class Network Penetration Testing Batch 2 ⬇️

>> Klik Disini Untuk Daftar Live Class Network Penetration Testing Batch 2<<

 

Dapatkan Official Merchandise Cyber Academy⬇️

? https://swag.cyberacademy.id 

 

Solusi Cyber Security apa yang Anda butuhkan ?

Cybersecurity Education Platform :  https://www.cyberacademy.id/  

Bug Bounty Platform and Penetration Testing : https://www.cyberarmy.id/  

Automated Security Testing Platform : https://www.helium.sh/ 

Phishing Simulation Attack Platform : https://www.cyberphishing.id/

 

Jangan lupa Follow akun media sosial Cyber Academy Indonesia berikut ya sob!

Instagram : https://www.instagram.com/cyberacademyid/  

TikTok : https://www.tiktok.com/@cyberacademyid   

Youtube : https://www.youtube.com/@CyberAcademyID  

Facebook : https://www.facebook.com/cyberacademyid/  

Linkedin : https://www.linkedin.com/company/cyberacademyid/  

Spotify : https://podcasters.spotify.com/pod/show/cyber-academy-indonesia